Blocking dan Lifting

 Dalam dunia otomotif tidak pernah lepas dari proses blocking. Untuk lebih jelasnya mengenai blocking adalah sebagai berikut:

A. Pengertian Blocking

Pengertian blocking adalah suatu tindakan untuk menahan sesuatu agar tetap dalam posisinya. Istilah blocking lebih dikenal dengan mengganjal atau menyangga. Proses mengganjal ini dilakukan ketika proses jacking sudah dilakukan. Tujuannya agar kendaraan tidak bergerak sehingga dalam proses pengerjaan dibawahnya aman.

Dalam proses blocking, blocker atau pengganjal adalah suatu stand atau penyangga yang kuat dan stabil serta dibuat khusus untuk proses mengganjal. Suatu ganjal ukurannya disesuaikan dengan ukuran kendaraan yang diganjal. Kendaraan besar tentunya menggunakan pengganjal yang besar dan sebaliknya.

Pengganjal untuk proses blocking dapat dibedakan menjadi dua yaitu 

  1. Pengganjal yang dapat di stel. Pengganjal yang dapat disetel meneggunakan pin, rack, dan thread. Pada intinya ketinggian pengganjal yang dapat distel bisa berubah-ubah disesuaikan dengan kendaraan. Semisal menggunakan pin, pin dapat diposisikan dengan ketinggian tertentu tergantung lubang yang tersedia pada pengganjal. 
  2. Pengganjal tetap tidak dapat dirubah ketinggiaannya.
jacking, blocking, lifting

B. Macam-Macam Blocking Dan Fungsinya

Terdapat berbagai jenis blocking yang digunakan pada proses perbaikan dan perawatan kendaraan. Untuk lebih jelasnya mengenai macam-macam blocking dan fungsinya adalah sebagai berikut:

1. Safety Stand

Safety Stand merupakan alat penopang dan pengaman ketika proses perbaikan atau perawatan kendaraan yang sudah dilakukan proses jacking atau didongkrak. Safety stand sangat diperlukan untuk menjamin keamanan apabila terjadi slip pada dongkrak yang digunakan.

2. Paddock Motor

Paddock Motor merupakan dongkrak yang berfungsi untuk menyangga sepeda motor. Sepeda motor yang disangga merupakan sepeda motor sport yang kebanyakan tidak memiliki standar internal. Oleh karena itu perlu penyangga khusus.

Lifting

Lifting sering digunakan pada proses perbaikan dan perawatan kendaraan. Untuk lebih jelasnya mengenai lifting adalah sebagai berikut.

A. Pengertian Lifting

Pengertian lifting adalah proses pengangkatan kendaraan seluruhnya agar pekerjaan dibawah kendaraan sangat leluasa. Peralatan yang digunakan dalam proses lifting ini adalah car lift. Namun dalam penggunaan car lift hanya bengkel-bengkel besar saja yang bisa dikarenakan memang harga car lift yang mahal.

Jika ditinjau dari penggeraknya, car lift dapat dibedkan menjadi tiga yaitu mekanis, hidrolis, dan pneumatik. Sedangkan dai bentuknya car lift dapat dibedakan menjadi single post, double post, dan four post. Tenaga penggerak car lift ada yang menggunakan tenaga manusia, motor listrik, motor yang digerakkan oleh tekanan aliran.
jacking, blocking, lifting

B. Cara Menggunakan Car Lift

  1. Pindahkan kendaraan keatas car lift. Posisikan kendaraan seimbang dan tepat pada dudukan car lift. Hilangkan benda yang mengganggu disekitar car lift.
  2. Pencet tombol keatas motor listrik.
  3. Apabila terdapat pengaman atau lock, jangan lupa proses locking harus dilakukan.

C. Macam-Macam Lifting Dan Fungsinya

Terdapat beberapa jenis lifting yang sering digunakan pada bidang otomotif. Untuk lebih jelasnya mengenai macam-macam lifting adalah sebagai berikut:

Jenis car lift jika ditinjau dari penggeraknya maka terdiri dari:

1. Penggerak Mekanik

Penggerak mekanik menggunakan ulir sebagai media untuk menggerakkan car lift.

2. Penggerak Hidrolik

Penggerak hidrolik memanfaatkan tenaga yang dihasilkan dari tekanan fluida. Tekanan fluida ini berasal dari zat cair seperti oli atau minyak yang dikompresikan sehingga bertekanan dan kemudian dimanfaatkan untuk menggerakkan car lift.

3. Penggerak Pneumatik

Penggerak pneumatik memanfaatkan tenaga yang dihasilkan dari udara bertekanan. Tenaga ini dimanfaatkan dan dialirkan untuk menggerakkan car lift. 

4. Penggerak Elektrik

Penggerak elektrik memanfaatkan motor listrik yang berputar untuk menggerakkan car lift. Untuk tenaga yang besar maka dapat dilakukan dengan motor listrik 3 fase atau lebih.

Jenis car lift jika ditinjau dari bentuknya maka terdiri dari:

1. Single Post Car Lift

Single Post Car Lift adalah salah satu jenis lifting yang memliki empat lengan yang dapat diatur sedemikian rupa arah lengan serta panjang pendek lengan disesuaikan dengan ukuran kendaraan. Single post car lift jarang digunakan pada bengkel kendaraan karena faktor keamanan yang kurang.

2. Two Post Car Lift

Two Post Car Lift adalah salah satu jenis lifting yang memiliki landasan yang dapat diatur untuk menyesuaikan dengan kendaraan yang diangkat. Posisi roda menggantung sehingga aman ketika proses pekerjaan dibawah kendaraan.

3. Four Post Car Lift

Four Post Car Lift adalah salah satu jenis lifting yang memiliki keamanan yang paling baik diantara dua lifting yang lainnya. Four post car lift memiliki empat penyangga sehingga lebih kuat daripada lifting lainnya.

4. Lifting chain hoist

Lifting chain hoist merupakan salah satu jenis lifting yang menggunakan rantai sebagai penghubung dan digerakkan secara mekanis maupun elektris menggunakan motor listrik. Lifting chain hoist sering digunakan untuk proses pengangkatan karena mudah dibawa dan tidak membutuhkan tempat yang terlalu luas.
Diatas merupakan pembahasan mengenai jacking, blocking, dan lifting dalam otomotif. Pembahasan mulai dari pengertian jacking, macam-macam jacking, pengertian blocking, macam-macam blocking, pengertian lifting, serta macam-macam lifting.

Posting Komentar

1 Komentar